Donor Darah: Wujud Nyata Bela Negara,FKBN Surabaya

Radarnews9.com || Surabaya, ~ Bela Negara bukan hanya kata-kata tapi harus diwujudkan dengan cinta Tanah Air dan semangat rela berkorban untuk sesama.

Dalam Rangka Hari Bela Negara, Forum Kader Bela Negara Bakorda Surabaya kembali menggelar Aksi Sosial Donor Darah bekerja sama dengan Palang Merah Indonesia dan Pemerintah Kota Surabaya.
Agus Setiawan, Ketua Pelaksana mengatakan, “Mengantisipasi minat masyarakat yang membludak, kami akan mengadakan di Grand City Mall, jalan Walikota Mustajab no 1 Surabaya, tempatnya luas, sejuk dan setelah donor bisa sekalian jalan-jalan dan belanja”.
Kami akan mengundang pejabat baik dari militer, pengusaha, Ormas, akademisi, rekan-rekan media maupun dari Pemkot Surabaya, untuk berpartisipasi dalam kegiatan sosial ini dan menyaksikan langsung bahwa kami Kader Bela Negara siap berbakti dengan hati yang tulus, rela berkorban untuk sesama sebagai implementasi nyata Bela Negara. Catat tanggalnya, 19 Desember 2022, dari jam 10.00 sampai jam 17.00.
Ayo dulur-dulur, kita wujudkan semangat Bela Negara kita dengan Donor Darah untuk sesama, langsung aja datang ke Multifunction Hall Lt 1 Grand City Mall Surabaya, ujar Agus.

Ditemui di Basecamp Bela Negara, jl. Dukuh Kupang Timur XIV/1 Sby (Kamis, 1 Desember 2022), Winardiyono, Kepala FKBN Bakorda Surabaya menegaskan bahwa FKBN Bakorda Surabaya selalu siap berkontribusi dan berkolaborasi dengan Pemkot, institusi militer dan Ormas untuk program kemanusiaan diantaranya Aksi Donor Darah yang rutin diadakan 3 bulan sekali sebagai wujud nyata Bela Negara.
Mari saudaraku, Hari Bela Negara ini, adalah momen yang pas untuk mengimplementasikan semangat Bela Negara kita, pungkasnya.
(Humas)

Kapolsek Tambaksari Bersama 3 Pilar, patroli rutin antisipasi perjudian burung merpati

Radarnews9.com || Polsek Tambaksari bersama 3 Pilar melakukan Patroli Rutin antisipsi perjudian burung merpati di Jl. Gubeng Masjid Surabaya Jum’at (02/12/2022).

Kapolsek Tambaksari Kompol Ari Bayuaji,S.E.,S.I.K.,M.Si melalui Pawas Ipda Very bersama dengan 3 Pilar Tambaksari melaksanakan Patroli Rutin antisipasi Perjudian Burung Merpati di Jl. Gubeng Masjid Surabaya.

“Kegiatan Patroli ini bertujuan supaya di wilayah Polsek Tambaksari aman dari perjudian burung merpati dan gangguan kamtibmas lainnya ” ujar Pawas Ipda Very.

Kapolsek Tambaksari Kompol Ari Bayuaji menambahkan,Anggota Polsek Tambaksari melakukan patroli rutin ini untuk menekan perjudian burung merpati di wilayah hukum Polsek Tambaksari

Kami akan terus melakukan Patroli setiap hari bersama 3 Pilar di wilayah-wilayah perjudian burung merpati dan sampai saat ini di wilayah Hukum Polsek Tambaksari TIDAK ADA perjudian burung merpati.”pungkas Kapolsek Tambaksari Kompol Ari.(KUS)

Kurir Narkoba Diamankan Satresnarkoba Polrestabes Surabaya

Radarnews9.com || Surabaya – Satresnarkoba Polrestabes Surabaya mengamankan AR (50) diwilayah Jalan Ikan Kerapu Krembangan Perak Surabaya, pada Rabu (19/10/2022) siang. Satu orang terduga merupakan pengedar sabu-sabu.

AKBP Daniel Marunduri Kasat Narkoba Polrestabes Surabaya mengatakan, dari penangkapan itu dilakukan setelah kami menerima informasi bahwa di lokasi tersebut kerap untuk dijadikan transaksi sabu.

Lokasinya yang dekat dari permukiman warga membuat mereka merasa aman untuk transaksi di tempat itu. “Kami bisa ungkap lokasi ini berkat informasi masyarakat,” ujarnya.

Berdasarkan penggeledahan petugas, ditemukan sabu-sabu seberat 7,31 gram. Barang haram itu mereka mengaku miliknya. Rencananya akan dijual ke beberapa pembeli yang sudah menunggu di wilayah Jalan Ikan Kerapu Krembangan Perak Surabaya.

Berdasarkan pengakuan AR, sabu-sabu tersebut didapatkan dari seorang bernama Cemil, pada Rabu (19/10/2022) sekira pukul 07.00 Wib, di Desa Parseh Bangkalan Madura.

Terduga AR sudah sering kali mendapatkan dari Cemil kurang lebih 12 kali namun untuk yang terakhir kalinya belum sempat terjual sudah digagalkan oleh petugas Kepolisian Satresnarkoba Polrestabes Surabaya.

Saat di interogasi AR mengaku membeli sabu dari Cemil seharga Rp. 4.450.000, dengan maksud untuk dijual kembali untuk mendapatkan keuntungan yang mana sabu tersebut, di jual dengan harga Rp 4.750.00, dan terduga bisa meraup keuntungan Rp. 300.000.

Selain mengamankan AR polisi menyita barang bukti lain berupa, satu Hp Android, satu unit Motor Honda Beat warna hitam dan satu ATM BCA.

Atas perbuatanya AR dijerat dengan Pasal 114 ayat (2) subs Pasal 112 Ayat (2) UU RI No. 35 tahun 2009, tentang Narkotika.(KUS)

Jangan Bodohi AMI Hanya Dengan Status Tersangka PJU Lalu Kita Diam

Kompasonenews.com || Surabaya – Pasca tersiarnya kabar bahwasanya pihak Kejaksaan Negeri Lamongan menetapkan 4 tersangka kasus dugaan Mega korupsi proyek hibah lampu PJU pada Dinas Perhubungan provinsi Jawa timur mendapatkan apresiasi luar biasa dari Aliansi Madura Indonesia (AMI).

Namun hal itu bukan berarti menyurutkan niat dari ormas kesukuan Madura ini untuk tetap menggelar aksi demonstrasi yang bakal di gelar di kota Lamongan.

Hal tersebut seperti yang dikemukakan oleh Baihaki Akbar, S.E.,S.H selaku ketua umum Aliansi Madura Indonesia yang mana bahwasanya dalam hal ini sangat mengapresiasi kinerja dari Kejari Lamongan yang mana sudah menetapkan status menjadi tersangka.

“Namun itu bukanlah jawaban dari tuntutan dari kami, segera tangkap dan tahan tersangka itu, mereka itu oknum penjilat uang negara, dan sudah merugikan uang rakyat senilai 68 Milyar pada tahun 2020 lalu, enak sekali sampai sekarang baru jadi tersangka, coba kalau maling ayam, pasti langsung digebukin dan langsung masuk penjara, apa itu pantas disebut sebagai keadilan,” tandas Ketua umum Aliansi Madura Indonesia (1/12).

Dirinya juga sudah berkomitmen, bahwasanya ketika ikrar orang Madura sudah digaungkan, maka tidak akan pernah sedikitpun untuk mundur.

“Tetap kita akan aksi dalam 7*24 jam terhitung mulai hari ini, jika tidak ada penangkapan dan penahanan, jangan bohongi AMI hanya dengan status tersangka lalu kita diam, kita ini bukan orang bodoh, intinya kita akan mendesak Kejati dan Kejari Lamongan untuk segera menahan tersangka,” pungkasnya.(Kus)

Perkuat Sinergi Umat Beragama, Kapolres Kediri Bagikan Ratusan Kitab Suci

Radarnews9.com || KEDIRI – Gelar bakti sosial, Polres Kediri, Polda Jatim,kunjungi dan salurkan ratusan kitab suci ke tempat-tempat ibadah di wilayah hukum Polres Kediri, salah satunya di Masjid Taqwa Jalan Muria Kecamatan Pare, Kamis (01/12/2022).

Kitab suci tersebut disalurkan secara langsung oleh Kapolres Kediri AKBP Agung Setyo Nugroho, SIK yang didampingi Wakapolres Kediri Kompol Hendry Ibnu Indarto, SH SIK Msi dan diikuti beberapa anggota Polres Kediri yang turut berpartisipasi pagi itu.

Kitab suci diberikan langsung pada pengurus tempat ibadah dari masing masing lokasi, berupa Al-Quran untuk umat Islam di masjid, Alkitab untuk umat Kristen di gereja, dan Weda untuk umat hindu di Pura.

“Kami (Polres Kediri) turut berperan aktif dalam mendukung terciptanya kerukunan antar umat beragama, salah satunya ya melalui kegiatan ini,” ujar Kapolres.

Dengan adanya kegiatan seperti ini, lanjut Agung, diharapkan sinergitas antar umat beragama dapat semakin terjalin erat dan jauh dari kata perselisihan sehingga tercipta situasi kamtibmas yang kondusif, aman dan damai.

Selain itu, Ia berharap seluruh kitab suci yang dibagikan dapat semakin meningkatkan rasa keimanan dan ketakwaan masyarakat kepada Tuhan Yang Maha Esa.

Giat bakti sosial tersebut mendapat respon positif dari pihak umat beragama yang menerima langsung uluran tangan Kapolres.

“Matur suwun Bapak Kapolres, kita jalin terus kerukunan antar umat beragama di wilayah Kediri. Kitab suci yang telah panjenengan dan saudara-saudara berikan akan kami manfaatkan dengan sebaik-baiknya,” ucap takmir Masjid Taqwa usai menerima kitab suci dari tangan Kapolres.(Rmo)

Tiga Pelaku Pengeroyokan Satpam Pakuwon city,Ditangkap Satreskrim Polres Tanjung Perak

Radarnews9.com || SURABAYA – Sat Reskrim Polres Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya meringkus 7 orang pelaku pengeroyokan petugas satpam Pakuwon City, yang terjadi pada Sabtu (26/11)

Para pelaku ditangkap saat nongkrong di sebuah warung kopi, di kawasan Jalan Luntas, Tambaksari, Surabaya, Rabu (30/11) dini hari.

“Korban adalah Fatur Rozi, warga Kenjeran Surabaya, dan Reno, petugas satpam perumahan Pakuwon City Surabaya,” ujarnya, Kamis (1/12).

Selain mengamankan 7 tersangka pelaku penganiayaan. Polisi juga mengamankan sejumlah barang bukti sajam, yang diduga sering dilakukan para tersangka untuk tawuran. 9 buah ponsel milik pelaku, serta 3 unit sepeda motor sebagai sarana.

“Dari 7 tersangka, 4 diantaranya masih dibawah umur. Dan mendapatkan tindakan khusus. Atas perbuatannya, para tersangka akan dijerat Pasal 170 KUHP dengan ancaman hukuman 6 tahun penjara. Serta Pasal 2 ayat (1) UU Darurat No. 12 Tahun 1951,” pungkasnya.(Kus)

Peringati Hari Disabilitas Internasional, Polri Gelar Police Art Festival 2022

Radarnews9.com || SURABAYA – Jelang peringatan hari Disabilitas Internasional, Divisi Humas Polri Gelar kegiatan Police Art Festival 2022.

Di Surabaya, kegiatan ini juga diselenggarakan oleh Bidang Humas Polda Jatim bertempat di Sanggar Merah Putih, Balai Pemuda, Surabaya. Kamis (1/12/2022).

Kabid Humas Polda Jatim Kombes Pol Dirmanto menegaskan, dalam peringatan hari Disabilitas Internasional tahun ini, Bid Humas Polda Jatim sengaja mengundang perwakilan dua seniman difabel, untuk berkarya secara langsung melukis on the spot di Balai Pemuda Surabaya.

Dua seniman difabel tersebut lanjut Kabid Humas Polda Jatim ini, akan melukis dengan menggunakan kakinya dan yang satu lagi melukis dengan mulutnya.

“Ya dua seniman lukis difabel ini sengaja kita undang untuk melukis langsung dilokasi dan peserta lainnya mengirim karyanya untuk di ikutkan lomba,”ungkap Kombes Dirmanto.

Sementara itu, Agus Yusuf salah satu seniman difabel asal Madiun Jawa Timur ini mengaku senang dapat terlibat dalam kegiatan ini mewakili seniman difabel Jawa Timur.

“Saya mewakili seniman Disabilitas, dan ini menjelang hari Disabilitas, sangat senang dan bangga sekali dapat terlibat dalam kegiatanbyang fibuka secara langsung oleh bapak Kabid Humas Polda Jatim ini,” ucap Agus.

Ia juga menambahkan, dalam festival kali ini ia sudah menyiapkan lukisan dengan tema bunga-bunga untuk diikutsertakan lomba.

Selain itu, Agus juga menjelaskan. Sejak tahun 1989, ia sudah bergabung di yayasan Association of Mouth and Foot Painting Artists of the World (AMFPA), yakni perkumpulan pelukis dengan mulut dan kaki yang berpusat di Switzerland.

“Ya, kalo awal-awal itu tahun 1989, saya setiap tiga bulan sekali ngirim, kalo sekarang sudah alhamdulillah diangkat sebagai anggota tetap mulai tahun 2013 di Switzerland,” jelasnya.

“Di hari Disabilitas ini pesan dan kesan saya, mudah-mudahan semua untuk generasi penerus atau para pemuda-pemuda khususnya Disabilitas hendaknya jangan prustasi, kita bisa untuk semangat dan mengeluarkan inspirasi lewat seni, atau lewat lukisan,” pesan Agus, Pelukis difabel dengan mulut asal Madiun. (Kus)

Polsek Tambaksari Giat Patroli Antisipasi Perjudian Burung Merpati

Radarnews9.com || Polsek Tambaksari bersama 3 Pilar melakukan Patroli Rutin antisipsi perjudian burung merpati di Jl. Ploso (PLN) Surabaya Kamis (01/12/2022).

Kapolsek Tambaksari Kompol Ari Bayuaji,S.E.,S.I.K.,M.Si melalui Pawas Iptu Didik bersama dengan 3 Pilar Tambaksari melaksanakan Patroli Rutin antisipasi Perjudian Burung Merpati di Jl. Ploso (PLN) Surabaya.

“Kegiatan Patroli ini bertujuan supaya di wilayah Polsek Tambaksari aman dari perjudian burung merpati dan gangguan kamtibmas lainnya ” ujar Pawas Iptu Ishak.

Kapolsek Tambaksari Kompol Ari Bayuaji menambahkan,Anggota Polsek Tambaksari melakukan patroli rutin ini untuk menekan perjudian burung merpati di wilayah hukum Polsek Tambaksari

Kami akan terus melakukan Patroli setiap hari bersama 3 Pilar di wilayah-wilayah perjudian burung merpati dan sampai saat ini di wilayah Hukum Polsek Tambaksari TIDAK ADA perjudian burung merpati.”pungkas Kapolsek Tambaksari Kompol Ari.(Kus)

Polres Gresik Amankan Lima Pesilat Diduga Penganiaya Penjual Nanas Hingga Tewas

Radarnews9.com || Gresik – Satreskrim Polres Gresik Polda Jatim mengungkap kasus pengeroyokan berujung tewasnya seorang pedagang nanas di Ds Gadung, Kec Driyorejo, Gresik.

Kapolres Gresik AKBP Mochamad Azis menegaskan telah mengamankan lima orang pelaku pengeroyokan.

Identitas korban tewas berinisal EBA Dsn Kembangan RT 016 RW 008 Ds Sumberejo Kec Malo Kab Bojonegoro. Seorang penjual nanas di Pasar Gadung Ds Gadung Kec Driyorejo Kab Gresik sedang berjualan diatas kendaraan Tossa dengan menggunakan kaos perguruan silat.

Lima orang yang ditangkap adalah anggota perguruan silat di Gresik. Lima tersangka berinisial AER, MA, DNA, ALS dan AJP. Alumnus Akpol 2002 ini terus memburu keberadaan dua pelaku lainnya yang diketahui sedang kabur.

Kapolres Gresik Polda Jatim didampingi Kasat Reskrim Polres Gresik Iptu Aldino Prima Wirdan melakukan press release di halaman Mapolres Gresik jajaran Polda Jatim, Rabu (30-11-2022). Lima orang tersangka dipamerkan di depan awak media.

“Sampai sekarang DPO 2 orang, pelaku berjumlah tujuh orang. Ini bukan pembunuhan tetapi pemgeroyokan menyebabkan meninggal dunia Pasal 170 KUHP,” tegas AKBP Azis.

Lebih lanjut, Kapolres menambahkan korban didatangi sejumlah perguruan silat dalam kondisi mabuk, langsung diajak duel dan selanjutnya dilaksanakan introgasi.

Kemudian tidak terima dikeroyok 2 orang setelah itu manggil ada 5 orang lagi datang total jumlahnya ada tujuh.

Tujuh orang mengeroyok sampai pagi selanjutnya korban meninggal dunia di ruko gadung, setelah ada kejadian tersebut mendapat laporan langsung dilakukan penyelidikan.

“Hari itu kita tangkap 2 orang, kita lakukan penyelidikan kita tangkap lagi 3 orang setelah 2 hari. Motifnya para tersangka tidak terima karena korban memakai kaos perguruan silat padahal bukan anggota perguruan silat tersebut,” tegasnya lagi.

Kelima tersangka dijerat dengan Pasal 170  Ayat (2) dan (3)  KUHP, yang dilakukan oleh Tersangka dengan ancaman hukuman Paling lama 12 tahun penjara. AKBP Azis terus mengembangkan kasus pengeroyokan ini dengan memburu 2 pelaku lainnya. (Rmo)

 

Jelang Hari Disabilitas Internasional Polresta Malang Kota Gelar Bakti Kesehatan Untuk Disabilitas

Radarnews9.com || Kota Malang – Jelang peringatan Hari Disabilitas Internasional Polresta Malang Kota jajaran Polda Jatim bersama Kodim 083 Kota Malang, PPNI Malang Raya ,Puskesos Provinsi Jatim dan Relawan pemerhati Disabilitas menggelar rangkaian kegiatan kemanusiaan guna memberikan bantuan kepada penyandang disabilitas di wilayah Kota Malang.

Bantuan kemanusiaan yang diberikan oleh Polresta Malang Kota jajaran Polda Jatim ini berupa pemeriksaan kesehatan, bedah rumah dan pemberian bantuan sosial lainya.

Kolaborasi antara TNI-POLRI dan masyarakat ini di implementasikan dengan melaksanakan kunjungan ke rumah – rumah Disabilitas serentak di lima kecamatan wilayah Kota Malang secara serentak.

Kapolresta Malang Kota Kombes Pol Budi Hermanto bersama Dandim 083 Kota Malang, PPNI Kota Malang, dan rombongan mengunjungi rumah perwakilan penyandang disabilitas di wilayah Lesanpuro kecamatan. Kedungkandang Kota Malang.

Kunjungan di laksanakan di rumah Mochamad Yunus dan Imelda penyandang disabilitas berat tuna daksa yang sehari-hari mengalami kesulitan untuk mobilitas sehingga hanya dapat berbaring di tempat tidur nya.

“Hari ini kami bersama rombongan mendatangi rumah perwakilan disabilitas di Lesanpuro kecamatan Kedungkandang, saudara kami Yunus dan Imelda guna di lakukan pemeriksaan kesehatan,” ujar Kombes Budi Hermanto.

Kapolresta Malang Kota yang pernah dinobatkan sebagai bapak kaum disabilitas ini mengatakan bahwa pihak Polresta Malang Kota jajaran Polda Jatim bersama tim kesehatan akan melakukan asesmen dan penanganan lebih lanjut terhadap disabilitas yang sehari-hari mengalami kesulitan untuk mobilitas dan hanya dapat berbaring di tempat tidur.

“Kami akan bawa ke Rumah Sakit untuk di lakukan penanganan, ” tutur Kombes Budi Hermanto.

Kegiatan bakti sosial dan kesehatan ini juga di lakukan serentak di lima Polsek yang berada di Kota Malang dalam rangka menyambut Hari Disabilitas Internasional yang di peringati setiap tanggal 3 Desember

“Selain kegiatan di Kecamatan Kedungkandang, kegiatan kemanusiaan berupa pemeriksaan kesehatan, pembagian bansos,dan bedah rumah ini juga dilaksanakan secara serentak di wilayah Lowokwaru, Sukun, Klojen, dan Blimbing.

“Nanti akan dikoordinir oleh masing – masing Kapolsek,Danramil, team kesehatan dan Relawan yang ada di wilayah kecamatan,” tutup Kombes Pol Budi Hermanto. (Rmo)